Melepas Penat di Pondok Halimun Sukabumi Sambil Bermain River Tubing

Menghabiskan waktu liburan di Sukabumi rasanya belum lengkap kalau tidak mengunjungi Pondok Halimun. Pondok Halimun atau yang biasa disebut PH adalah salah satu obyek wisata yang berada di kabupaten Sukabumi. Kata Halimun berasal dari bahasa Sunda, yang berarti kabut. Mungkin karena di tempat ini sering berkabut, maka daerahnya dinamai Pondok Halimun. Dari pusat kota Sukabumi, sobat masih harus menempuh jarak sekitar 12 KM dan waktu yang dibutuhkan sekitar 30 menit untuk mengunjungi obyek wisata Pondok Halimun. Arah menuju Pondok Halimun yaitu sama dengan menuju Selabintana tapi sebelum obyek wisata Selabintana, tepatnya di sebelah kiri, sobat akan menemukan pertigaan dan ada petunjuk arah menuju Pondok Halimun, dari pertigaan tidak terlalu jauh sekitar 4 KM, sobat tinggal mengikuti arah petunjuk jalan saja. Jalan menuju lokasi, tidak terlalu lebar, tapi cukuplah untuk dua jalur. Bagi sobat yang tidak membawa kendaraan pribadi, ada angkutan umum dari kota Sukabumi yang berwarna merah nomor 10 dengan ongkos tidak lebih dari Rp.10.000.

Lokasi Pondok Halimun tepatnya berada di perbatasan desa Perbawati dan desa Sudajaya Girang. Berdasarkan letak geografisnya berada lebih dari 1000 meter di atas permukaan laut sehingga menjadikan udara di Pondok Halimun sangat sejuk. Bagi sobat pernah mengunjungi Puncak yang ada di Kabupaten Bogor, yang terkenal dengan perkebunan tehnya terutama di Gunung Mas, maka gambaran Pondok Halimun pun kurang lebih seperti itu kesejukan udaranya. Bedanya, Puncak sudah sangat terkenal dan banyak sekali pengunjung sedangkan karena Pondok Halimun yang lokasinya tidak dipinggir jalan utama, membuat orang tidak tahu ternyata di Sukabumi ada obyek wisata perkebunan teh yang lengkap dengan wisata alam yang lainnya termasuk tempat kemping dan air terjun.

Sebelum sobat memasuki area wisata Pondok Halimun, di gerbang depan sobat akan disapa dengan ramah  oleh petugas, itu artinya sobat diwajibkan untuk membayar tiket masuk. Untuk pejalan kaki diharuskan membayar Rp.3.000, untuk motor Rp.8.000, untuk mobil Rp.20.000 dan untuk bus Rp.135,000. Dari awal pintu masuk obyek wisata, sobat akan disuguhkan hijaunya pepohonan dan ke arah depannya, sobat akan menikmati kesejukan udara Pondok Halimun sambil melihat perkebunan teh yang begitu indah

Keindahan alam Pondok Halimun terutama perkebunan teh terkadang membuat pengunjung berhenti berkendara lalu biasanya mereka foto-foto dan berjalan kaki sebentar menikmati hijaunya perkebunan teh. Jika sobat sudah merasa penat dengan segala rutinitas yang kian hari kian padat maka silahkan dicoba untuk menyegarkan pikiran dengan kembali ke alam. Walaupun sobat sudah menemukan perkebunan teh, itu bukan berarti obyek wisata Pondok Halimun cukup disitu. Mari lanjutkan perjalanan yang jalannya semakin jauh semakin menjadi kurang lebar, tapi cukuplah untuk mobil dua jalur yang penting pengendara harus berhati-hati karena banyak tebing juga pepohonan. Penampakan jalannya seperti gambar di bawah.

Rasa bahagia ketika dari kejauhan sudah melihat area parkir yang luas, itu tandanya sudah sampai di tempat wisata. Di sekitar tempat parkir banyak sekali orang berjualan. Walaupun sobat tidak membawa perbekalan makanan dari rumah, sobat jangan khawatir tidak bisa makan. Mulai dari menu nasi, bakso, mie, jajanan ringan sampai jagung bakar pun ada.

Dari area parkir, sobat melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki, sobat bisa melihat area kemping juga jika sobat kuat menempuh perjalanan dengan berjalan kaki sepanjang jarak 2,5 KM, sobat akan menikmati keindahan Curug Sawer (air terjun). Karena tujuan bukan ke air terjun, maka tengoklah ke sebelah kanan, sobat akan melihat petunjuk wisata Pondok Halimun.

Setelah berjalan kaki 50 meter, sobat akan menemukan pos selamat datang, yaitu jika sobat akan memasuki area wisata diharuskan membayar Rp.2.500 per orang. Lama tidak berkunjung ke lokasi ini, membuat saya terkejut, ternyata di Pondok Halimun ada wisata River Tubing juga. Apa sih River Tubing itu? Baiklah, River Tubing adalah meluncur bebas di sungai menggunakan ban. Setelah saya ngobrol-ngobrol dengan para petugas river tubing, mereka meyakinkan bahwa river tubing tidak berbahaya karena perlengkapan yang mereka siapkan benar-benar aman juga setiap wisatawan yang akan mencoba river tubing akan dipandu oleh petugas yang sudah berpengalaman. Jadi tidak perlu khawatir jatuh atau membentur batu yang ada di sungai saat meluncur. Bagi sobat akan mencoba permainan river tubing, sobat akan dikenakan biaya Rp.20.000. Pastinya sobat akan menikmati keseruan meluncur di sungai yang berjarak kurang lebih 300 meter.

Untuk sobat yang tidak ingin menikmati river tubing, sobat bisa bermain-main air di sungai, sobat bisa merasakan dinginnya air di Pondok Halimun yang bagaikan air es, dingin banget sob tapi itulah sensasinya bermain air di Pondok Halimun yang mungkin berbeda dengan bermain air di sungai yang lain yang pernah sobat kunjungi.

Di area ini juga biasanya digunakan untuk kemping. Bagi yang berminat, setiap orang akan dikenakan biaya Rp.15.000 per malam yang tentu saja tenda harus bawa sendiri. Menurut saya tempat ini sangat aman karena fasilitas cukup lengkap juga ada petugas yang mendampingi jika ada yang sedang berkemah. Jika sobat berkunjung ke tempat ini bersama anak-anak, sobat bisa mengasuhnya di arena bermain anak, paket komplit deh, selain murah meriah juga menyenangkan.

Obyek wisata Pondok Halimun dari hari ke hari semakin digandrungi. Banyak pengunjung dari luar Sukabumi sengaja berkunjung ke tempat ini. walaupun lokasinya tidak berada di jalan raya utama, jika sudah di hati, kemana pun akan dicari. So, nunggu apa lagi sob, yuk berkunjung ke Pondok Halimun, dijamin hati senang, pikiran tenang apalagi berkunjung bersama orang-orang tersayang atau keluarga tercinta. 

Terimakasih sudah membaca artikel ini. Semoga bermanfaat.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: